Tuesday, February 1, 2011

Semangat Hari Minggu

Sudah dua minggu ini aku bergabung di Liqo YISC Al-Azhar. Semacam kelompok diskusi yang dipimpin oleh satu orang murobi (atau.. aku lebih nyaman menyebutnya sebagai mentor) dalam kelompok yang dibagi terpisah antara akhwat dan ikhwan. Dunia baru, semangat baru dan kini aku berada di tengah tingkatan belajar yang baru.

Tujuan bergabung disini untuk me-recharge iman, begitu kata mentor kami. Karena dalam seminggu aktivitas kami bertemu dan berada dalam lingkungan yang terdiri dari berbagai orang dengan tipe yang berbeda-beda, dan dalam beribadah pun manusia memiliki fase naik turun mengikuti kecenderungan lingkungan dan juga mood. Untuk itulah kami bergabung disana, untuk saling menguatkan satu sama lain, mempelajari ilmu baru dan menerapkannya dalam keseharian. Kami belajar untuk menjadi tidak terpengaruh, dan kami belajar untuk menjadi pribadi yang berpengaruh.

Setiap minggu kami mulai dengan membaca tilawah, mendengarkan mentor kami membahas ayat-ayat suci Al-Qur'an dan bertadabur, berdiskusi, dan yang menarik.. Minggu ini kami diberi tugas menghapalkan hadits Rasulullah Saw, manusia ciptaan Allah Swt yang paling aku kagumi.

Hadits yang harus kami setor minggu depan adalah Hadits 19 Arba'in An-Nawawi. Langsung menjelajahi mbah google, Alhamdulillah kutemukan dalam satu blog. Terlihat panjang... benar-benar PR menghapal (apa karena aku memang gak terbiasa menghapal?), tapi isinya membuat hatiku sejuk:

"Jagalah Allah, niscaya engkau akan selalu mendapatkan-Nya didepanmu. Kenalilah Allah di waktu senggang niscaya Dia akan mengenalmu di waktu susah. Ketahuilah bahwa apa yang ditetapkan luput darimu tidaklah akan menimpamu dan apa yang  ditetapkan akan menimpamu tidak akan luput darimu. Ketahuilah bahwa kemenangan selalu mengiringi kesabaran, jalan keluar selalu mengiringi cobaan dan kemudahan itu selalu mengiringi kesulitan"


Tugas hapalan pembuka yang indah. Ada makna tentang selalu mengingat Allah, keyakinan dan tawakal pada takdir, dan Allah memberi manusia kekuatan melalui kesabaran dalam kesulitan.

Itu hikmah yang aku tarik sendiri. Masih ada PR hapalan versi bahasa arabnya yang belum juga aku mulai. Di balik hadits itu pasti ada makna yang lebih dalam, dan karena itu aku sangat antusias menunggu bahasan Liqo ahad depan :)

No comments:

Post a Comment